Kamis, September 03, 2009

Deddy Corbuzier Lakukan Kebohongan Publik



http://themasterindonesia.files.wordpress.com/2009/08/deddec1.jpg


Kepolisian Republik Indonesia menilai Master Deddy Corbuzier telah melakukan kebohongan publik, saat tampil di acara Ultah salah satu stasiun televisi swasta belum lama ini.

Demikian dikemukakan, Kepala Badan Intelijen Keamanan (Kabaintelkam) Polri Inspektur Jenderal Saleh Saaf di sela-sela acara buka puasa bersama Polri dengan Menteri Agama dan Tokoh Ulama di Mabes Polri, selasa malam, 2 September 2009.

Menurut dia, latar belakang kebohongan yang dilakukan Deddy adalah tentang atraksinya pada saat dirinya ditembak dan kemudian menangkap peluru dengan mulut. “Pada saat atrksi Deddy mengklaim itu sudah ada ijin polisi, pistol, dan peluru beneran, padahal itu bohong,” ujar Saleh.

Bahkan, Saleh menambahkan, Deddy mengarang cerita kalau yang membawa pistol itu adalah seorang anggota Polisi. “Padahal itu nggak benar, dia sama sekali bukan anggota kita, tapi anak buahnya sendiri,” tuturnya.

Dia menambahkan, kebohongan kalau orang itu bukan anggota Polri terbukti setelah Deddy dipanggil ke Mabes Polri Senin lalu, 31 Agustus 2009.

Selain itu, Saleh mengaku pistol yang diklaim Deddy adalah benar juga bohong, karena ternyata hanya replika. “Jadi, sulapnya bohong,” kata dia.

Kendati demikian, meski Master Mentalis tersebut telah melakuka pembohongan publik, dirinya tidak dijadikan sebagai tersangka oleh Mabes Polri. Alasannya, namanya juga sulap, penuh trik. “Ya, tapi triknya berbau bohong juga,” ujar Saleh.

Sedangkan penyebutan institusi Polri dalam adegan kebohongan publik tersebut yang bisa terjadi pencemaran nama baik, menurut Saleh sudah mendapatkan maaf dari pihaknya. “Sebab, dia sudah minta maaf, ya sudah kita maafkan. Apalagi, ini kan bulan Puasa,” tuturnya.


Sumber : vivanews.com



0 komentar: